Motif Kotak Kembali Naik Daun! Ini Alasan Jaket Flanel Laris di Dunia Skena

Skena Fashion – Alasan Jaket Flanel Laris di Dunia Skena berhubungan dengan banyaknya perubahan tren fashion dalam beberapa tahun terakhir. Gaya grunge dan normcore kembali populer. Jaket flanel menjadi pilihan utama di kalangan anak muda yang ingin tampil simpel tapi tetap stylish. Dengan motif kotak yang ikonik, jaket flanel memberi kesan nostalgia yang kuat. Tak hanya itu, jaket ini sangat cocok dipadukan dengan berbagai gaya, dari yang kasual hingga sedikit lebih edgy. Simak mengapa jaket flanel semakin digemari dalam dunia skena dan menjadi item fashion wajib!

Gaya Skena yang Tidak Pernah Lekang Oleh Waktu

Jaket flanel, khususnya yang memiliki motif kotak-kotak, adalah simbol gaya grunge. Gaya ini pertama kali populer di tahun 90-an. Banyak musisi seperti Kurt Cobain dan Eddie Vedder yang mengenakannya. Jaket flanel menjadi simbol pemberontakan dan kenyamanan. Saat ini, gaya tersebut kembali digemari. Kesan kasual dan anti-mainstream menjadi daya tarik utama. Kombinasi antara kepraktisan dan keunikan desain menjadikan jaket ini pilihan tepat untuk tampil di dunia skena.

“Baca juga: Gaya E-Girl dan E-Boy: Antara Gaming, Fashion, dan Ekspresi Diri”

Cocok untuk Layering dan Gaya Kasual

Salah satu alasan jaket flanel banyak dipakai adalah karena sifatnya yang serbaguna. Jaket flanel cocok untuk layering, baik dengan kaos, hoodie, atau jaket lain. Hal ini membuatnya cocok digunakan sepanjang tahun. Di cuaca hangat, jaket flanel bisa dipakai sebagai outer tipis. Di cuaca dingin, ia bisa menambah kehangatan tanpa membuat gerah. Flanel juga mudah dipadukan dengan celana jeans atau chino, serta sepatu boots atau sneakers. Kepraktisan jaket ini menjadi alasan utama mengapa banyak orang memilihnya.

Motif Kotak yang Ikonik dan Nostalgic

Motif kotak pada jaket flanel adalah ciri khas yang tak bisa dilewatkan, selain itu juga memberikan kesan nostalgia yang kuat, mengingatkan banyak orang pada tren tahun 90-an. Corak kotak juga mudah dikenali, membuat jaket ini tampak lebih menonjol. Bagi banyak orang, jaket flanel bukan hanya pakaian, tapi juga kenangan akan masa lalu. Meskipun sudah berusia puluhan tahun, motif ini tetap relevan dan tidak lekang oleh waktu. Banyak orang yang merasa nyaman mengenakan jaket flanel karena gaya vintage-nya yang tetap stylish.

“Simak juga: Wine dalam Diet Mediterania: Tradisi, Takaran, dan Khasiatnya”

Pengaruh Kembali Tren Fashion 90-an

Skena fashion sangat dipengaruhi oleh kebangkitan tren tahun 90-an. Banyak item fashion yang kembali populer, termasuk jaket flanel. Pengaruh budaya pop dan musik grunge membuat jaket ini semakin digemari. Musisi dan selebriti kembali mengenakan jaket flanel, menjadikannya fashion statement. Di media sosial, tren 90-an sering diangkat kembali oleh para influencer. Jaket flanel menjadi salah satu pilihan utama di kalangan mereka. Ini menunjukkan bagaimana pakaian sederhana bisa menjadi ikonik dan tetap menarik meskipun telah lama ada.

Ketersediaan dan Aksesibilitas yang Mudah

Jaket flanel sangat mudah ditemukan di berbagai toko fashion, baik offline maupun online. Harganya pun bervariasi, tergantung merek dan kualitas bahan. Ini membuat jaket flanel bisa dijangkau oleh banyak kalangan. Banyak brand lokal hingga internasional yang memproduksi jaket flanel. Ketersediaannya yang melimpah memudahkan siapa saja untuk mendapatkan item ini. Dengan banyaknya pilihan warna dan pola, jaket flanel bisa disesuaikan dengan kepribadian masing-masing.

Fleksibilitas dalam Berbagai Gaya Fashion

Jaket flanel sangat fleksibel dalam berbagai gaya fashion. Selain grunge, jaket ini juga cocok dipakai dalam gaya normcore, streetwear, hingga indie. Dalam gaya normcore, jaket flanel dipadukan dengan celana jeans longgar dan sneakers putih. Untuk tampilan yang lebih edgy, jaket flanel bisa dipakai dengan celana kulit atau boots. Jika ingin tampilan lebih santai, jaket flanel cocok dikenakan dengan kaos band dan sneakers retro. Fleksibilitas ini menjadikan jaket flanel populer di dunia skena yang selalu berubah.

Simbol Pemberontakan dan Individualitas

Bagi banyak orang, jaket flanel adalah simbol pemberontakan terhadap tren mainstream. Gaya grunge, yang terkenal dengan filosofi anti-mainstream, sering kali terwakili oleh jaket flanel. Jaket ini memberi kesan bahwa si pemakainya tidak terikat pada aturan fashion konvensional. Sebaliknya, flanel memberi kebebasan untuk berekspresi. Itulah sebabnya banyak orang di dunia skena memilih jaket flanel sebagai bagian dari identitas mereka. Pakaian ini memberi pesan bahwa pemakainya tidak takut menunjukkan individualitasnya.

Tahan Lama dan Mudah Dirawat

Salah satu kelebihan jaket flanel adalah ketahanannya. Bahan flanel yang terbuat dari serat sintetis atau wol cukup kuat dan awet. Jaket flanel juga mudah dirawat, cukup dicuci dengan mesin atau dicuci tangan. Tidak perlu perawatan khusus, seperti bahan-bahan lain yang lebih rumit. Ketahanan dan kemudahan perawatan ini termasuk dalam Alasan Jaket Flanel Laris di Dunia Skena. Kamu bisa mengenakannya setiap hari tanpa khawatir cepat rusak.